Rabu, 18 Mei 2011

Ya Allah...

“Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta padaNya setiap waktu dia dalam kesibukkan.” (QS. Ar- Rahman: 29)

Ketika laut bergemuruh, ombat menggunung, dan langit bertiup kencang menerjang, semua penumpang kapal akan panik dan menyeru “Ya Alloh”

Ketika seseorang tersesat di tengah gurun pasir, kenddaraan menyimpang jauh dari jalurnya, dan para kafilah bingung menentukan arah perjalanannya, mereka akan menyeru “Ya Alloh”

Ketika musibah menimpa, bencana melanda, dan tragedy terjadi, mereka yang tertimpa akan selalu berseru “Ya Alloh”

Ketika pintu- pintu permintaan telah tertutup, dan tabir- tabir permohonan digeraikan, orang- orang mendesah “Ya Alloh”

Ketika semua cara tak mampu menyelesaikan, setiap jalan terasa menyempit, harapan terputus, dan semua jalan pintas membuntu, mereka pun menyeru “Ya Alloh!”

Kuingat engkau saan alam begitu gelap gulita dan wajah zaman berlumuran debu hitam

Kusebut namaMu dengan lantang di saat fajar menjelang dan fajar pun merekah seraya menebar senyuman indah.

(La Tahzan, ‘Aid al-qorni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar